Berapa Hari Sekali Kita Dapat Mencuci Rambut?

Perawatan Rambut/Photo: Caiaimage

NUSANTARANEWS.CO – Mencuci rambut atau yang kita kenal dengan istilah keramas, sering kali menimbulkan pertanyaan tentang kapan waktu yang tepat untuk kita melakukannya dan berapa hari rutin kita dapat melakukannya.

Jadi berapa sering seharusnya kita mencuci rambut kita? Kita biasanya memanfaatkan sampo untuk membuasai rambbut kita dan menghilangkan kadar minyak kulit kepala. Sayangnya hingga saat ini belum ada aturan baku tentang berapa sering dan apa yang harus kita gunakan untuk mencuci rambut. Kita sering kali hanya mengikuti anjuran produk sampo yaitu dua hari sekali mencuci rambut.

Dilansir dari The Independent, untuk mencuci rambut hendaknya dilakukan berdasarkan pada kebutuhan yang disesuaikan dengan jenis atau tipe rambut.

Pada rambut yang tebal dan keriting, anda mungkin diuntungkan karena beberapa hari mungkin akan bertahan tanpa mencucinya. Sementara rambut yang tipis dan lurus tidak dapat memperlakukannya sama dengan rambut keriting tebal karena penampilannya mungkin akan menjadi berbeda setelah beberapa hari tidak dicuci.

Rambut keriting harus berhati-hati agar tidak terlalu sering mencuci rambut agar tidak terlalu sering. Untuk rambut halus dan lurus kulit kepala yang berminyak akan lebih mudah terlihat sehingga jika anda memiliki rambut jenis ini mungkin harus mencucinya setiap hari.

Mencuci rambut hendaknya juga memperhatikan minyak pada kulit kepala anda. Mencuci rambut dapat mencegah minyak dari kulit kepala anda juga terlihat hingga permukaan rambut.

Jadi bagaimana sebaiknya kita mencuci rambut? Anda sebaiknya mencoba mencuci rambut setiap hari. Mencuci rambut dapat menyegarkan badan anda secara keseluruhan dan memperbaiki mood anda serta menghilangkan kelelahan.

Jika mungkin anda lebih nyaman dengan mencuci rambut dua hari sekali atau bahkan satu minggu sekali, anda dapat menggunakan shampo disesuaikan dengan kebutuhan rambut anda. Jika kulit kepala anda berminyak, gunakanlah shampo kering untuk mengimbanginya.

Penulis: Riskiana
Editor: Romandhon