Belajar Hidup Sederhana di Watu Lumbung

Watu Lumbung Yogyakarta/Foto nusantaranews via IG Dini/Istimewa
Watu Lumbung Yogyakarta/Foto nusantaranews via IG Dini/Istimewa

NUSANTARANEWS.CO – Berwisata sambil belajar hidup sederhana, Watu Lumbung tempatnya. Lokasinya di Bukit Parangtritis, Kretek, Bantul, DI Yogyakarta. M. Boy Rifai menyulap lahan tandus yang puluhan tahun tak dilirik orang ini menjadi tempat eksotis untuk menikmati malam maupun melihat sunset dan sunrise.

Hampir semua bangunan di tempat ini memanfaatkan bambu dan kayu sebagai bahan utama. Perabot yang ada di sana juga kebanyakan menggunakan bambu ataupun kayu. Sebagai contohnya, tempat ini memanfaatkan kurungan ayam menjadi meja. Unik, kan?

(Baca: Memanjakan Mata Dengan Sunrise Borobudur Dari Bukit Punthuk Setumbu)

Anda juga diajak untuk mencintai alam di sini dengan menanam pohon di polybag yang telah disediakan. Jika kamu mau melakukan itu, maka jerih payahmu itu akan dihargai Rp2.500. Uang itu bisa kamu jadikan diskon jika kamu memesan menu di tempat itu.

Kawasan ini juga telah dijadikan tempat konservasi burung. Tak sedikit burung berkicauan akan kamu temukan di sini.

Tempat ini juga memberikan keleluasaan kepada anda untuk memasak sendiri maupun mencuci peralatan makanmu sendiri. Jika kamu mau membantu di sini, maka kamu akan mendapatkan diskon lagi. Bahkan, tak heran bila tamu di sini ikut melayani tamu yang lain.

(Baca juga: Mengabadikan Moment Romantik di Candik Sambisari si Cantik dan Menawan)

Bahkan menurut Boy, jika ada pengunjung yang enggan melayani pengunjung lainnya, ia sarankan agar tak usah ke Watu Lumbung. Sebab, aturannya sudah demikian. Semua pengunjung tidak ada bedanya dan harus saling menghormati satu sama lain.

Di Kedai Wedangan yang merupakan bagian dari Watu Lumbung, kamu bisa menukarkan 3 buku layak baca dengan satu paket makanan gratis. Hal ini dilakukan karena pihak Watu Lumbung sedang membangun perpustakaan yang bisa diakses warga setempat. Dengan menyumbang buku, kamu sudah memberikan empati dan tindakan nyata untuk membantu Boy mendirikan perpustakaan di tempat tersebut. Mulia sekali kan?

(Lihat : Lava Bantal, Objek Andalan Baru di Sleman)

Yang tak kalah serunya, di Dapur Nusantara, kamu tak akan menemukan kasir. Di tempat tersebut akan disediakan sebuah kepis (tempat ikan) berkonsep kantin kejujuran untuk menaruh uang sesuai menu yang telah kamu pesan. Jadi kejujuranmu memang benar-benar dipertaruhkan jika berkunjung ke sini. (Achmad)

Tempat Wisata Yogyakjarta lainnya:

Cara Seru Nikmati Pantai Parangtritis dari Bukit Gupit
Pantai Nguyahan, Saksi Sejarah Penjajahan Belanda
Mengakhiri Libur Lebaran Dengan Lotek dan Gado-Gado Teteg di Yogyakarta
Pelancong Musim Lebaran Move On Dari Kebiasaan Lama di Yogyakarta

Exit mobile version