Kesehatan

Ayep Zaki dan FKDB Serukan Ayo Donor Darah

donor darah, sumbang darah, ayep zaki, donasi darah, isi ulang darah, stok darah nasional, ketersediaan darah, kebutuhan darah, nusantaranews
Ayep Zaki (Aa Zaki) mendonorkan darahnya. (Foto: A Pramono)

NUSANTARANEWS.CO – Penyumbangan darah atau donor darah adalah proses pengambilan darah dari seseorang secara sukarela atau pengganti untuk disimpan di bank darah sebagai stok darah yang kemudian bisa digunakan sebagai tranfusi darah bagi yang membutuhkan.

Di sela-sela kesibukanya sebagai seorang praktisi ekonomi, baik dalam bidang UMKM dan organisasi lainya, Ayep Zaki menyempatkan diri untuk bisa berdonor darah.

Pria yang karib disapa Aa Zaki ini mengingatkan bahwa darah adalah sesuatu yang dapat dengan mudah kita donasikan karena tubuh manusia akan terus mengisi ulang untuk menggantikan jumlah darah yang hilang. Pada umumnya, tiap sel darah akan dipecah untuk kemudian diganti sel darah yang baru setiap 120 hari. Sebaliknya, darah hasil donor hanya bisa bertahan selama 42 hari.

Dilansir dari info Kemenkes RI, ketersediaan darah untuk donor idealnya adalah 2,5% dari jumlah penduduk. Artinya, untuk mencukupi ketersediaan stok darah di setiap wilayah PMI membutuhkan kurang lebih 5 juta kantong darah setiap tahunnya.

Baca Juga:  RSUD dr. H. Moh Anwar Sumenep Hadirkan Teknologi Canggih untuk Layanan Kesehatan

Menurut catatan dari berbagai sumber, data tahun 2013 menyebutkan Indonesia masih kekurangan stok darah hingga setengah dari total yang diperlukan.

Baca juga: FKDB Bersama Petani Menanti Panen Raya di Sukabumi

Mengingat pentingnya ketersediaan kantong darah di Indonesia, bersama ini ketua umum FKDB Aa Zaki menghimbau kepada seluruh anggota di manapun berada, untuk ikut serta dan andil dalam kegiatan donor darah. Hal ini selain sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, donor darah juga penting bagi kesehatan kita.

Sebelum melakukan donor darah, Aa Zaki mengingatkan untuk selalu cukupi asupan gizi dan cairan tubuh dengan makanan dan minuman yang kaya zat besi. Donor darah tidak sulit, kata Aa Zaki, hanya memakan waktu sekitar 8-10 menit dari kita tiba sampai selesai.

Kita hanya perlu datang ke tempat yang legal, seperti Palang Merah Indonesia (PMI) dan oleh PMI Donor darah yang terkumpul akan dikirim ke laboratorium untuk dip roses – dibagi sesuai kebutuhan, misalnya sel darah merah, plasma, platelet darah (cryoprecipitaten). Setelah proses itu selesai, darah siap didistribusikan ke berbagai rumah sakit di Indonesia, kata Aa Zaki.

Baca Juga:  Hari Polio Sedunia, Cagub Luluk Ajak Gerakan Pencegahan Polio

Aa Zaki kembali berpesan, bahwa donor darah adalah satu hal sederhana yang bisa kita lakukan, tetapi hal ini sangat bermanfaat dan bisa membuat perbedaan besar dalam hidup orang lain yang membutuhkan. Menurut catatan, setiap kantong donor darah yang didonasikan bisa menyelamatkan tiga orang yang membutuhkan.

Jadi jangan ragu, ayo donor darah, seru Aa Zaki!

Penulis: A Pramono
Editor: A Pramono & Novi Hildani

Related Posts

1 of 3,054