Australia Barat dan Jatim Bentuk JWG, Begini Sikap DPRD Jawa Timur

Australia Barat dan Jatim Bentuk JWG, DPRD Jawa Timur mengambil sikap, nusantaranewsco
Australia Barat dan Jatim Bentuk JWG, Ketua FPD DPRD Jaawa Timur Agus Dono Wibawanto mengambil sikap, Jumat (Foto: Setya N/NUSANTARANEWS.CO)

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Australia Barat dan Jatim bentuk JWG, DPRD Jawa Timur mengambil sikap.

Fraksi Partai Demokrat Jatim (FPD) DPRD Jawa Timur mendukung langkah Pemprov Jatim dalam penguatan kerjasama antara Jatim dan Australia Barat. Kerjasama dilakukan dalam pembentukan Joint Working Group (JWG).

“Hubungan kerjasama dalam skema sister province antara Jatim dengan Autralia Barat telah terjalin sejak tahun 1990. Oleh sebab itu kerjasama ini harus ditingkatkan agar lebih bermanfaat dan tepat sasaran,” ungkap Ketua FPD DPRD Jatim Agus Dono Wibawanto di Surabaya, Jumat (3/5/2019).

Dikatakan oleh Agus Dono Wibawanto, hasil dari JWG telah menghasilkan beberapa inisiatif program kegiatan. Program kegiatan tesebut yakni pembentukan Western Australia–East Java University Consortium (WAEJUC), yang di dalamnya termasuk pengembangan bidang vokasi.

“Kerjasama WAEJUC ini diharapkan dapat mendukung program-program prioritas Jatim-Australia Barat. WAEJUC terdiri dari 10 PTN di Jatim dan 5 Universitas di Australia Barat,” ujar pria asal Malang ini.

Lalu, Agus Dono mencontohkan perkembangan sekolah vokasional yang cukup maju di Malang yang memadukan konsep pendidikan vokasi dan seni.

Sekedar diketahui, Wagub Jatim Emil Dardak dan Menteri Australia Barat, David Templeman bertemu di sebuah hotel di Surabaya. Dalam pertemuan tersebut Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak mempromosikan program Millenial Job Center (MJC) yang digagasnya bersama Gubernur Jatim sebagai pintu masuk talent di kalangan millenial.

Program ini merupakan salah satu langkah untuk memfasilitasi akan adanya perkembangan teknologi informasi dan revolusi industri 4.0.

“Anak muda sekarang lebih menyukai pekerjaan sebagai freelancer. Oleh sebab itu lewat MJC akan memungkinkan mereka bekerja di bidang digital seperti web desainer, videografer atau programmer,” terang mantan Bupati Trenggalek ini.

Sedangkan Menteri Australia Barat David Templeman menyambut baik tawaran kerjasama yang disampaikan oleh Wagub Emil. Apalagi, kerjasama bilateral anatra Jatim dan Australia Barat yang akan berusia 30 tahun pada 2020 nanti.

“Hubungan kerjasama kita sudah sangat lama dan mempunyai sejarah panjang, oleh sebab itu kerjasama ini harus terus diperkuat,” ujarnya.

“Saya berharap hubungan persahabatan Australia Barat dan Jawa Timur akan semakin erat, sehingga kerjasama bisa kita lakukan di segala bidang,” harapnya.

Pewarta: Setya N
Editor: Eriec Dieda

Exit mobile version