Berita UtamaLintas NusaTerbaru

Akademisi Berharap Siswa SMUN Unggul Menjadi Contoh Teladan bagi Sekolah lainnya

Akademisi Berharap Siswa SMUN Unggul Menjadi Contoh Teladan bagi Sekolah lainnya.
Akademisi berharap siswa SMUN Unggul menjadi contoh teladan bagi sekolah lainnya/Foto: Maimun Rajapante.

NUSANTARANEWS.CO, Pidie Jaya – Akademisi berharap siswa SMUN Unggul menjadi contoh teladan bagi sekolah lainnya. Salah seorang akademisi muda Pidie Jaya yang biasa disapa Maimun Rajapante sangat menyayangkan terjadi tindakan kekerasan lingkungan pendidikan. Seperti halnya tindakan kekerasan yang terjadi di SMUN Unggul Pidie Jaya pada Rabu (28/8) lalu. Padahal SMUN Unggul seharusnya menjadi contoh teladan bagi sekolah lainnya di Pidie Jaya.

Menurut Rajapante panggilan akrabnya, dirinya sebagai generasi muda Pidie Jaya merasa prihatin dengan kejadian di SMUN Unggul tersebut. Apalagi kekerasan yang dilakukan oleh siswa yang notabene kakak kelas terhadap adik kelasnya. Hal ini jelas sangat memalukan dan tidak boleh dibiarkan terulang lagi di kemudian hari.

“Seharusnya kakak kelas melindungi dan mengayomi adik kelasnya serta memberi contoh teladan yang baik bagi adik-adik kelasnya dan saling memotivasi agar para siswa terus berprestasi dengan label Siswa Unggul di Pidie Jaya,” kata Rajapante.

Baca Juga:  Gibran Rakabuming Didaulat sebagai Ki Sunda Utama oleh Abah Anton Charliyan di Padepokan Abah Umuh Sumedang

Ditambahkan bahwa pendidikan di Pidie Jaya harus menjadi tanggung jawab kolektif bersama dari seluruh elemen: stakeholder, orang tua, dan masyarakat. Generasi muda kita adalah penerus masa depan bangsa Indonesia khususnya di Nanggroe Japakeh dan Malem Dagang.

Generasi Muda Kita adalah Agen perubahan dan penerus tongkat estafet kepemimpinan dan pembangunan Pidie Jaya ke depan.

Mari jadikan peristiwa ini sebagai pelajaran agar stakeholder terkait mulai saat ini, lebih baik lagi memperhatikan dan fokus mendidik para siswa-siswa kita di seluruh Pidie Jaya.

“Dalam hidup ini kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh Kepintaran saja tetapi banyak faktor lainnya yang menentukan seperti disiplin, berperilaku baik, menghargai sesama dan berakhlak mulia, tutup Rajapante. (MG).

Related Posts

1 of 3,049