Berita UtamaEkonomi

Adaptasi Sebagai Kekuatan Menghadapi Revolusi Industri Keempat

NUSANTARANEWS.CO – Sebagian perusahaan dan individu berjuang untuk beradaptasi dengan perubahan teknologi dan mempelajari keterampilan yang dibutuhkan untuk memenuhi perubahan besar. Sebab, perubahan tidak bisa dihindari. Seperti yang kita transisi melalui periode ekonomi, investasi pada apa yang selalu bekerja tidak akan meningkatkan output, karena sejarah telah membuktikan kepada kita, dan itulah mengapa adaptasi sangat penting.

Karena semua orang kini bicara tentang revolusi industri keempat, maka kemampuan beradaptasi adalah sesuatu yang kita harus ukur dalam waktu dekat di perusahaan dan sebagai metrik pribadi. Dalam revolusi industri keempat, keterampilan semakin kompleks sehingga menciptakan beragam domain sesuai dengan permintaan dan kebutuhan. Pengusaha dan individu yang mampu memecahkan masalah yang kompleks dan membuat dan menciptakan sistem dan proses.

Apakah kita pernah berhenti untuk berpikir tentang bagaimana dunia telah berubah dalam 10 tahun terakhir atau bagaimana perubahan tersebut telah begitu berbeda dari apa yang terjadi di dekade sebelumnya? Semua orang telah terhubung dan segala kemungkinan telah didigitalkan atau sedang dalam proses menjadi digital.

Baca Juga:  Menangkan Golkar dan Prabowo-Gibran di Jawa Timur, Sarmuji Layak Jadi Menteri

Akibatnya, pengetahuan baik dan buruk menyebar seketika, mengakibatkan pergeseran kekuatan dari penjual kepada pembeli. Kita memiliki pengetahuan tentang produk, teknologi yang mendasari, akses ke pelanggan lain dan selalu tersedia melalui media sosial. Kita juga telah mendengar tentang mobil self-driving, kecerdasan buatan, robot dan otomatisasi.

Perusahaan, sistem politik, pendidikan; ini hanya beberapa contoh dari sistem yang sudah sangat ketinggalan jaman. Sebab, teknologi dan inovasi perubahan perlahan tapi pasti sudah terintegrasi ke tengah-tengah masyaratakat.

Jika kita terus-terusan bertindak seolah-olah dunia sekarang ini sama dengan satu dekade lalu, hasilnya tidak akan menjanjikan. Mereka juga bertindak sesuai dengan kepentingan mereka sendiri, melindungi ide-idenya atau memecahkan masalah mereka sendiri yang tak ada kaitannya dengan masyarakat secara luas.

Semakin lama kita menghabiskan karir atau bisnis kita tanpa variasi atau keacakan, semakin besar jumlah risiko yang menumpuk. Kemampuan beradaptasi dengan keadaan merupakan kunci utama yang harus ditanamkan. Sebab, apa yang telah terjadi di masa lalu tidak akan bekerja lagi setelah masa transisi ini.

Baca Juga:  Silaturrahim Kebangsaan di Hambalang, Khofifah Sebut Jatim Jantung Kemenangan Prabowo-Gibran

Sebagai masyarakat, kita harus mampu untuk mengajar dan belajar bagaimana supaya bisa beradaptasi. Ini harus menjadi salah satu metrik yang paling penting untuk bisnis dan individu untuk menghadapi revolusi industri keempat yang telah terhampar luas di depan mata semua orang. (Sego/Er)

Related Posts

1 of 421