HankamLintas Nusa

HUT Kemerdekaan RI ke-72: Amanat Tertulis KASAD Jenderal TNI Mulyono

NUSANTARANEWS.CO, Blitar – HUT Kemerdekaan RI ke-72: Amanat Tertulis KASAD Jenderal TNI Mulyono. Dalam pelaksanaan upacara bendera memperingati HUT RI ke-72 tahun 2017, Yonif 511/DY Blitar menggelar upacara di lapangan Yonif 511/DY Jl. Maluku No.14 Karang Tengah, Sanan Wetan, Kota Blitar. Seluruh prajurit Yonif 511/DY Blitar hadir di lapangan.

Bertindak sebagai inspektur upacara Danyonif 511/DY Letkol Inf Dodik Novianto dan Kapten Inf Taufikurrahman sebagai komandan upacara. Sedangkan Letda Inf Dwi Agus sebagai pembaca Pembukaan UUD 1945.

Inspektur upacara Danyonif 511/DY Letkol Inf Dodik Novianto membacakan amanat tertulis KASAD Jenderal TNI Mulyono.

“Dalam 72 tahun perjalanannya, sebagai negara dan bangsa yang merdeka, kita tentu menghadapi berbagai persoalan. Saat ini pun kita sedang dihadapkan pada situasi keprihatinan atas kecenderungan terjadinya degradasi karakter dan nilai-nilai luhur budaya bangsa, yang berpotensi mengancam persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Saat ini sebagian dari masyarakat Indonesia seolah-olah lupa bahwa Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang telah menciptakan alam semesta beserta isinya ini dengan kasih sayang. Kita seolah-olah juga lupa bahwa bangsa Indonesia memiliki nilai-nilai luhur kasih sayang yang telah mampu mempersatukan keragaman suku, bangsa dan bahasa menjadi sebuah kekuatan dahsyat yang mampu memerdekakan bangsa ini,” demikian bunyi amanat tertulis tersebut yang dibacakan saat berlangsungnya upacara pada 17 Agustus 2017 kemarin.

Baca Juga:  Sumenep Raih Predikat BB Dalam SAKIP 2024, Bukti Komitmen terhadap Akuntabilitas Publik

Lebih lanjut, disebutkan juga bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia bukanlah pemberian dari bangsa lain, melainkan kemerdekaan yang diraih dengan pengorbanan harta benda bahkan nyawa pun dikorbankan yang dilakukan oleh seluruh rakyat Indonesia dan para pahlawan hanya untuk merdeka.

“Maka kemerdekaan dan kedaulatan harus diisi dengan kegiatan serta perilaku yang bisa memajukan negara Indonesia dan tidak kalah pentingnya kita sebagai prajurit tetap menegakkan Pancasila serta menjaga keutuhan NKRI yang kita cintai ini. Oleh karena itu dalam situasi dan kondisi apapun juga, semangat Proklamasi 17 Agustus 1945 yang telah diwariskan oleh para pejuang dan pendiri bangsa ini harus senantiasa tetap berkobar di dalam hati sanubari seluruh prajurit Badak Hitam,” lanjut surat tertulis tersebut.

Ditegaskan pula, upacara memperingati HUT RI ke-72 juga sebagai bentuk penghormatan sekaligus penghargaan kepada para pahlawan, pejuang dan pendiri negara Indonesia yang telah memberikan segalanya bagi nusa dan bangsa. (ed/doni)

Baca Juga:  Kapolres Inhil Ditunggangi Dewan Pers dan PWI untuk Diskreditkan PPWI

Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 4