NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (Jubir KPK), Febri Diansyah mengatakan kedatangan Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Budi Karya Sumadi untuk meminta KPK mendampingi sejumlah proyek yang tengah dikerjakan oleh Kemenhub. Seperti proyek pembangunan MRT (Mass Rapid Transit) dan LRT (Light Rail Transit).
“Tujuan Menhub (Budi Karya Sumadi_red) adalah untuk pencegahan. Ada proyek besar di perhubungan. Kalau kita data ada LRT dan MRT,” ujar Febri di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin, (13/3/2017).
Lebih lanjut Febri mengatakan, tidak hanya proyek LRT di Jakarta. Mantan Direktur Utama (Dirut) Angkasa Pura II itu juga meminta KPK untuk mendampingi proyek LRT yang digarap di Palembang, dan wilayah lainnya.
“LRT tidak hanya di Jakarta, tapi juga di Palembang dan akan dikembangkan di banyak kota. Beliau minta KPK dampingi kalau ada audit LRT yang sedang berjalan,” ucapnya.
Ditempat yang sama, Menhub RI, Budi Karya Sumadi berpendapat bahwa Kementerian tang dipimpinnya merasa perlu meminta pendampingan kepada lembaga antirasuah. Pasalnya Ia mengemban amanat yang tinggi dari masyarakat untuk menggarap sejumlah proyek besar, yang didalamnya termasuk ada proyek LRT dan MRT.
“Kaami ingin mendapat pendampingan, karena berkaitan dengan apa yang kami konsultasikan karena Kemenhub mendapat amanat untuk menyelesaikan proyek strategis nasional yang jumlahnya banyak,” tutup Budi.
Reporter : Restu Fadilah