NUSANTARANEWS.CO – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama resmi mengunjungi Kota Hiroshima, Jepang, pada Jumat, (27/5/2016). Barack Obama merupakan presiden Amerika Serikat pertama yang mengunjungi Kota Hiroshima, sejak AS menjatuhkan bom nuklir ke kota tersebut pada tahun 1945 silam.
Selain alasan kunjungan kerjanya ke Jepang, kunjungannya ke Hiroshima merupakan sebagai bentuk simbol upaya dan komitmen negara Adi Daya untuk menciptakan perdamaian dan keamanan dunia tanpa senjata nuklir. Hal tersebut dikatakannya dalam pidatonya di Pangkalan Militer Lwakuni, yang saat itu dihuni oleh pasukan AS.
“Ini adalah peluang untuk menegaskan ulang komitmen kita dalam mempertahankan perdamaian dan keamanan dimana senjata nuklir tak lagi diperlukan,” tutur Obama seperti dikutip dari BBC.
(Baca juga: Permintan Maaf, Ultimatum Jepang Terhadap Kejahatan Besar AS).
Dari pangkalan itu, pria kelahiran Honolulu, Hawaii itu tampak meletakan karangan bunga di prasasti yang didirkan untuk mengenang para korban bom atom tersebut.
Diketahui, Pemerintah Jepang sudah sejak lama mendesak para pemimpin dunia untuk mengunjungi Hiroshima dan Nagasaki untuk menyaksikan kehancuran akibat bom atom sekaligus bersatu untuk menghapuskan senjata nuklir di dunia.
Kendati demikian, pihak dari Gedung putih memastikan bahwa kunjungan orang nomor satu ke Hiroshima itu bukan sebuah upaya permintaan maaf atas serangan ke Hiroshima yang terjadi pada tahun 1945 silam itu. Meskipun diketahui, sedikitnya ada sekira 140.000 orang yang meninggal saat bom dijatuhkan pada tujuh dekade silam itu.
Diketahui, keinginan Obama mengunjungi Hiroshima sudah disampaikannya saat mengunjungi Jepang 2009 silam. Namun karena berbagai alasan dan kegiatan yang padat, baru-baru inilah orang nomor satu di AS itu bisa mengunjungi Kota tersebut. (Rr)
