NUSANTARANEWS.CO, Manado – Sebagai pimpinan baru Kodam Merdeka/XIII, Mayjen Ganip Warsito terus melakukan upaya pembenahan diberbagai sektor. Pada kesempatan Rapat Pimpinan (Rapim) Kodam Merdeka/XIII, dirinya mengaku hendak menggandeng Kantor wilayah (Kanwil) Pajak dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Provinsi Sulawesi Utara guna menjalan program ‘bersih-bersih’ di lingkungan Kodam Merdeka.
“Pencanangan dan perintah Panglima untuk bersih dari korupsi itu harusnya diawali pada saat menerima anggaran dari negara, sehingga dapat dimanfaatkan secara benar sesuai regulasi yang terbarukan dalam bidang keuangan,” kata Mayjen Ganip Warsito, Rabu (8/2/2017) sebagaimana laporan Barometersulut.
Ganip membenarkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk implementasi dalam melaksanakan intruksi dari Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang berkomitmen untuk bersih-bersih di internal TNI.
Dalam rangka melakukan reformasi pengelolaan keuangan yang transparan dan bebas korupsi, maka Ganif Warsito sengaja mengundang Kanwil Pajak dan KPPN pada kegiatan Rapim kali ini.
Untuk itu dirinya memerintahkan agar pejabat pengelolaan keuangan dalam jajaran Kodam XIII/Merdeka dapat bekerja secara jujur, terbuka dan bertanggung jawab dengan hasil yang zero korupsi dan melanggar hukum.
Sementara itu, Kolonel Arh Trias Wijarnako menambahkan bahwa dengan dilibatkannya dua institusi negara tersebut pada Rapim Tahun 2017 dianggapnya sangat tepat. Mengingat di jajaran Kodam Merdeka kurang begitu tahu menahu soal pengelolaan keuangan.
“Dua narasumber ini diharapkan mampu memberikan pemahaman mendasar kepada para pejabat dalam jajaran Kodam XIII Merdeka yang mengikuti Rapim ini,” kata dia. Rencananya, kegiatan Rapim akan berlangsung hingga Kamis 9 Februari 2017 besok.
Editor: Romandhon