NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Sumenep sukses menggelar lomba story telling yang bertemakan “Pengalamanku Berwisata di Sumenep” untuk siswa tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Sumenep.
Kegiatan yang digelar di Pendopo Keraton Sumenep ini berhasil menarik perhatian ratusan siswa yang antusias untuk berbagi cerita tentang pengalaman wisata mereka di daerah ini. Minggu, 03 Desember 2023.
Menurut Kepala Disbudporapar Kabupaten Sumenep, Muhammad Iksan, lomba story telling ini diadakan dengan tujuan utama untuk mengasah kemampuan siswa dalam bercerita sekaligus menjadi wadah untuk memperkenalkan kekayaan potensi wisata yang dimiliki oleh Sumenep.
“Kami ingin memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk menggali dan mengembangkan keterampilan bercerita mereka, sekaligus menjadikan wisata Sumenep sebagai tema inspiratif dalam kreativitas mereka,” ungkap Muhammad Iksan saat memberikan sambutan pada acara pembukaan.
Para peserta lomba dari berbagai MI dan SD di Kabupaten Sumenep dengan penuh semangat membagikan cerita-cerita unik yang menggambarkan pengalaman pribadi mereka saat menjelajahi tempat-tempat wisata di daerah ini. Mulai dari wisata sejarah, keindahan alam, hingga kearifan lokal menjadi bahan cerita yang memukau dan menggugah rasa ingin tahu para pendengar.
Acara yang berlangsung dengan khidmat di Pendopo Keraton Sumenep ini juga dihadiri oleh para orang tua siswa yang turut mendukung dan memberikan semangat kepada anak-anak mereka. Keberagaman cerita yang ditampilkan menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh para siswa dalam mengolah pengalaman wisata menjadi cerita yang menarik dan menginspirasi.
Penjurian dilakukan dengan cermat oleh juri yang terdiri dari tokoh-tokoh pendidikan dan budaya setempat. Kriteria penilaian meliputi kelancaran bercerita, kekayaan isi cerita, serta kemampuan menyampaikan pesan tentang potensi wisata Sumenep dengan jelas dan memikat.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam mengembangkan keterampilan bercerita siswa sekaligus memperkenalkan pesona wisata Sumenep kepada masyarakat luas,” pungkas Iksan. (mh)
