NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Kehadiran semen Cina bermerek prinsipal yang beroperasi di Indonesia dinilai mengancam industri semen nasional. Hal ini karena semen asal Cina tersebut dijual dengan harga murah dibandingkan harga semen lokal.
Semen CONCH misalnya, menjual dengan harga yang sangat miring dibandingkan dengan Semen Tiga Roda, Semen Gresik, hingga Holcim.
Anggota DPR RI dari Fraksi PKB Komisi VI, Nasim Khan melihat bahwa masuknya semen Cina yang mematok harga di bawah harga pasar nasional menjadi ancaman tersendiri bagi nasib produk semen dalam negeri.
“KPPU harus lebih jeli melihat apakah harga yang ditawarkan Semen Cina bukan kebijakan predatory pricing dari produsen semen tersebut,” ujar Nasim Khan, dalam keterangan tertulisnya, dikutip Ahad (21/7/2019).
Baca Juga:
Krakatau Steel Sekarat, Impor Baja dari China Meroket
Krakatau Steel Sekarat, Ironi Pembangunan Infrastruktur
Legislator asal Dapil Jatim III itu mengaku khawatir dengan masuknya produk Semen Cina itu membuat persaingan usaha menjadi tidak sehat dan membuat industri semen lokal bangkrut.
“Pemerintah juga harus terus mengawasi dengan ketat operasional mereka, dampak lingkungan, dan penggunaan tenaga kerja apakah sudah sesuai aturan yang ada,” tandasnya.
Pewarta: Romandhon