Politik

9 Poin Manifesto Reformasi KAMMI untuk Jokowi

NUSANTARANEWS.COKesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) menggelar aksi serentak se-Indonesia pada Jumat, 20 Mei 2016 dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-108 yang jatuh pada hari ini.

Dalam aksinya, KAMMI mengusung ‘Manifesto Reformasi’ yang terdiri dari 9 poin. Adapun 9 poin dalam Manifesto reformasi, seperti yang disampaikan Ketua Umum KAMMI, Kartika Nur Rakhman kepada nusantaranews.co adalah sebagai berikut:

1. Tolak politik oligarki, kartel kekuasaan, dan segala bentuk persekongkokolan politik yang merusak tatanan demokrasi Indonesia;

2. Tolak ekonomi kapitalistik yang hanya berfokus pada pertumbuhan, tanpa mewujudkan pemerataan dan keadilan ekonomi;

3. Lawan praktik penegakan hukum yang tebang pilih, menjadi alat sandera politik, dan tumpul pada penguasa;

4. Usut tuntas kejahatan korporasi dan perseorangan yang merugikan kepentingan ekonomi nasional;

5. Lawan segala bentuk liberalisasi sektor pangan dan energi untuk melindungi hajat hidup rakyat Indonesia;

6. Distribusi kepemilikan tanah dan kekayaan Indonesia kepada rakyat Indonesia, agar tidak lagi hanya dikuasai oleh segelintir orang;

Baca Juga:  Dukungan Prabowo-Gibran Terus Menguat, Suara Ganjar-Mahfud di Malang Raya Terancam Tergerus

7. Tolak segala bentuk hegemoni budaya yang merusak kepribadian bangsa dan nilai-nilai Pancasila;

8. Bangun solidaritas dan konsolidasi nasional dalam meluruskan jalan reformasi demi mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia;

9. Lawan segala bentuk intervensi asing terhadap kedaulatan ekonomi dan politik Indonesia.

Kesembilan poin tersebut lahir dari kajian khusus organisasi Islam berhaluan kanan setelah melihat, mempelajari, dan menilai kinerja pemerintah era Presiden Joko Widodo yang dinilai masih sangat jauh dari semangat nasionalisme, Pancasila, dan UUD 1945.

Nur Rakhman menambahkan, organisasinya berniat meluruskan kembali cita-cita reformasi dengan cara menggiring 9 poin tersebut ke hadapan publik sampai mayarakat ikut serta dalam aksi yang rencananya akan digelar pekan depan. (Sel)

Related Posts