NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto Jum’at (31/3/2017) memberikan tanggapan terkait pernyataan aspirasi dari Amien Rais dan beberapa perwakilan massa aksi 313 di Istana Negara.
Dalam keterangan tertulisnya, Wiranto menanggapi pertanyaan Amien Rais ihwal kegelisahannya terhadap situasi negeri ini yang dinilai janggal. Sebelumnya Amin Rais menganggap pemerintah saat ini hanya sibuk memikirkan partai.
“Saya cinta negeri ini. Pak Amien Rais tahu persis kenapa saya tidak mengambil alih pemerintahan pada waktu itu, karena saya cinta negeri ini,” kata Wiranto.
Dirinya menilai bahwa saat ini banyak pihak yang tidak menginginkan Indonesia bersatu. Sementara terkait aksi 313, secara personal Menkopolhukam tak membatasi siapapun dalam menyampaikan aspirasi, namun ada pengecualian.
“Banyak yang menginginkan negeri ini hancur baik dari luar maupun dalam negeri. Demontrasi boleh, tapi tidak boleh mengancam, menuntut tuntutannya dipenuhi, tidak semua demo diterima Presiden,” sambung dia.
“Saya sudah catat semua tuntutan rekan-rekan sekalian, nanti saya laporkan. sudah saya catat. Tentang melanggar hukum, Presiden tidak mungkin mengintervensi kalau sudah menyangkut hukum. Kita sudah mintakan fatwa ke MA, namun sampai saat ini belum ada jawaban,” ujarnya.
Wiranto pun menegaskan bahwa presiden tidak boleh mengintervensi masalah hukum. Terkait kasus Ahok, ia kembali paparkan bahwa proses peradilan sedang berlangsung. “Kita tunggu saja, ada aturan mainnya,” ungkap dia. (emka)
Editor: Romandhon
