Politik

SETARA Institute Sayangkan Pernyataan Panglima TNI

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Ketua SETARA Institute,  , menyayangkan pernyataan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dalam sebuah acara di salah satu stasiun tv swasta, Kamis (4/5/2017). Dimana Panglima Gatot menyatakan bahwa upaya makar adalah hoak atau berita bohong.

Menurut Hendardi pernyataan Panglima tersebut merendahkan integritas institusi TNI sendiri.

“Seharusnya, sebagai elemen institusi negara, TNI memberikan dukungan pada institusi penegak hukum, yakni Polri yang saat ini sedang melakukan penyidikan dugaan kasus makar terhadap sejumlah orang,” katanya di Jakarta, Jumat (5/5/2017).

Pada batas-batas tertentu, lanjutnya, pernyataan Gatot dapat dikualifikasi sebagai obstruction of justice, karena sebagai tokoh penting dan berpengaruh, pernyataan Panglima TNI dapat mengganggu proses penyidikan.

“Betapapun pernyataan itu tidak ditujukan mengganggu penyidikan, sebuah pernyataan terbuka jelas menimbulkan dampak di tengah masyarakat,” ujarnya.

Hendardi menambahkan bahwa, pernyataan Panglima TNI lebih menyerupai pernyataan seorang politisi sekaligus menggambarkan ada persoalan dalam tubuh TNI.

“Presiden Jokowi sudah semestinya mengingatkan Panglima TNI untuk tidak offside dalam berkomentar karena dapat mengganggu stabilitas keamanan,” tandasnya.

Baca Juga:  Pemkab Nunukan Gelar Konsultasi Publik Penyusunan Ranwal RKPD Kabupaten Nunukan 2025

Pewarta/Editor: Achmad Sulaiman

Related Posts

1 of 36