EkonomiTerbaru

Sebar Informasi ‘Hoax’, Geprindo: Jokowi Permalukan Indonesia

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Pernyataan Jokowi di forum internasional terkait pertumbuhan ekonomi Indonesia, menurut Presiden Gerakan Pribumi Indonesia (Geprindo) Bastian P Simanjuntak dinilai sangat tidak realistis. Bahkan dengan mengumbar informasi tak benar (hoax) tersebut, dirinya menganggap Jokowi telah mempermalukan bangsa Indonesia di depan nagara-negara dunia.

“Setidaknya seorang pengamat ekonomi Jake van der kamp menuliskannya di media South China Morning Post apa yang dikatakan Jokowi itu sebagai silly boasts (bualan konyol),” kata Bastian dalam siaran pers, Rabu (3/5/2017).

Geprindo juga menilai pernyataan tersebut merupakan kebiasaan tim ekonomi dan pencitraan Jokowi. Karena menurutnya, pernyataan serupa juga pernah diungkapan Jokowi saat pelantikan pengurus DPP Hanura (22/2/2017) dan saat hadiri Farewell Amnesty Pajak di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat (28/2/2107).

Baca: Permalukan Indonesia, Presiden Jokowi Harus Minta Maaf

“Mungkin Jokowi bermaksud membuat negara lain terpesona namun sayang sebuah kebohongan akhirnya menemukan kebenaran. Apa yang ditulis Jake van der Kamp semakin menunjukkan pemerintah saat ini hanya rezim pencitraan bahkan penuh kebohongan,” sambungnya.

Baca Juga:  Ar-Raudah sebagai Mercusuar TB Simatupang

Geprindo menilai pernyataan Jokowi yang mengatakan tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia ranking 3 dunia benar-benar mengada-ada. Sedangkan berdasarkan data IMF World Economic Outlook pada quartal ke-4 2016 Indonesia berada di peringkat 35.

Telusur: Analis Ekonomi Belanda Anggap Jokowi Sebar ‘Hoax’ Soal Ekonomi Indonesia

Pewarta/Editor: Romandhon

Related Posts

1 of 79