Berita UtamaHukum

Polri-TNI Benarkan Tim Alfa 17 Yonif 303 Kostrad Sang Penangkap Dalima

Posisi Dalima Dalam Mobil Setelah ditangkap Tim Alfa 17 Yonif 303 Kostrad/Foto Nusantaranews
Posisi Dalima Dalam Mobil Setelah ditangkap Tim Alfa 17 Yonif 303 Kostrad/Foto Nusantaranews

NUSANTARANEWS.CO – Kelompok kriminal bersenjata di Poso terus diburu keberadaanya oleh Satuan Tugas Tinombala. Keberhasilan Tim 29 Bravo, 515 Raider Kostrad berhasil menembak mati Santoso dalam operasi Tinombala tanggal 18 Juli 2016 lalu, tidak lantas membuat operasi ini berhenti. Justru terus melanjutkan operasi supaya sisa kelompok Santoso yang lari ke Pegunungan Biru tidak sempat menyusun kekuatan baru.

Dalam pengembangan operasi Satgas Tinombali, Tim alfa 17 Yonif 303 Kostrad/Setia Sampai Mati tunjukkan prestasinya atas tertangkapnya ibu Dalima alias umi Dalima yang diduga kuat sebagai istri muda gembong teroris Santoso alias Abu Wardah. Pengkapan terjadi hari ini, Sabtu (23/7) sekitar pukul 08.00 Waktu Indonesia Timur.

Adapun kronologi penangkapan bermula dari operasi penyergapan oleh Tim alfa 17 Yonif 303 Kostrad pada pukul 08.00. Target lokasi penyergapan dilakukan di sebuah gubuk, di pedalam Poso. Alhasil, Tim alfa 17 menemukan seorang wanita bernama ibu Dalima. Sebab diduga kuat sebagai istri muda Samtoso, ibu Dalima langsung ditangkap oleh Tim Alfa 17 tanpa ada perlawan berarti alias menyerahkan diri.

Baca Juga:  Rezim Kiev Wajibkan Tentara Terus Berperang

Alasan Tim Alfa 17 tidak menindak Dalima sebagai Santoso yang ditembak mati, karena Dalima tidak memegang senjata dan langusng menyerah. Namun, Tim Alfa 17 terap waspada dan penuh awas. Jika Dalima tiba-tiba melakukan perlawanan, Tim Alfa 17 pun siap menembak.

Sebagai informasi, sekarang anggota Majelis Indonesia Timur (MIT) Dalima sudah dibawa ke Kotis sektor 1 Poso Pesisir Utara oleh Tim Alfa 17 Dpp Sersan Satu (Sertu) tarigan. Informasi ini dibenarkan oleh Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. Menurutnya, aparat TNI yakni Tim alfa 17 Yonif 303 Kostrad/Setia Sampai Mati menangkap wanita dari kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Dalima dalam Operasi Tinombala.

Apakah Dalima merupakan istri kedua Santoso, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo belum bisa memastikannya, seperti yang disampaikan saat membuka acara Kejuaraan Nasional Kushin Ryu M Karate-Do Indonesia, di OSO Sport Center, Bekasi Timur, Sabtu (23/7).

Dalam pada itu, di pihak lain, Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Boy Rafli Amar, tidak menyangkal bahwa yang berhasil menangkap Dalima adalah Tim alfa 17 Yonif 303 Kostrad. (Sule)

Related Posts