Lintas Nusa

PDIP Jatim Pastikan Tak Sweeping Tokoh FPI Di Jatim

NUSANTARANEWS.CO – Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDIP Jawa Timur mengeluarkan larangan bagi kadernya untuk melakukan sweeping terhadap kegiatan tabligh akbar yang rencananya akan digelar besok Sabtu 28 Januari 2017 oleh Gerakan Umat Islam Bersatu (GUIB) yang akan dihadiri oleh Habib Rizieq.

Sekretaris DPD PDIP Jatim, Sri Untari mengatakan PDIP Jatim melarang kadernya untuk melakukan sweeping tersebut untuk menghormati tabligh akbar tersebut.

“Selama kegiatan itu tidak provokatif dan mengumandangkan sholawat serta doa-doa untuk bangsa Indonesia, kami larang untuk kader melakukan sweeping. Kami pastikan aman,” jelasnya di kantornya, Jumat (27/1/2017).

Wanita yang juga tokoh koperasi ini mengatakan PDIP Jatim tak ingin terpengaruh atas kondisi politik yang terjadi saat ini.

“Kami ingin menjaga suasana di Jatim yang kondusif. Jangan sampai aksi-aksi di Jakarta yang memanas menjalar di Jatim. Kami ingin Jatim damai,” jelasnya.

Baca: Tolak Rizieq Datang, Aliansi Kerukunan Umat Jatim Gelar Demo

Baca Juga:  Ngaku Tak Punya Anggaran, Dinas Pendidikan Jatim Stop Tanggung Pembayaran BPJS Kesehatan GTT dan PNPNSD

Ketika dikonfirmasi, DPC PDIP Surabaya akan melakukan sweeping di Bandara Juanda untuk menghadang Habib Rizieq serta tokoh GNPF MUI dan tokoh FPI, Sri Untari menjamin tidak akan ada sweeping tersebut.

“Pokoknya jangan provokatif, kami pastikan keamanannya dalam kegiatan tersebut,” pungkasnya.

Sekedar informasi, Gerakan Umat Islam Bersatu (GUIB) Jatim dijadwalkan menggelar tabligh akbar dan sholat shubuh berjamaah di masjid Al Falah Surabaya, Sabtu (28/1). Rencananya kegiatan tersebut akan dihadiri Bachtiar Nasir (Ketum GNPF-MUI) dan Munarman (tokoh FPI). (Three)

Related Posts

1 of 490