NUSANTARANEWS.CO, Filipina – Militer Filipina dilaporkan berhasil membunuh tiga anggota militan Abu Sayyaf di sebuah pulau tempat mereka bersembunyi. Sebelumnya, ketiga militan tersebut dilaporkan tengah berusaha menculik turis namun gagal setelah militer Filipina menumpas mereka.
Seorang juru bicara militer Filipina seperti dikutip Reuters mengungkapkan keberhasilan militernya membunuh tiga anggota militan tersebut. Sehari sebelumnya, gerilyawan Abu Sayyaf juga dilaporkan tewas dalam sebuah bentrokan di pulau Bohol. Kepala kantor urusan militer Filipina, Kolonel Edrgard Arevalo mengkonfirmasi dua atau tiga anggota militan berhasil ditangkap dalam keadaan hidup.
“Laporan yang kami miliki menunjukkan bahwa mreka juga terluka dan kehabisan persediaan,” kata Arevalo.
Sedikitnya 10 gerilyawan menyusup ke pulau Bohol bulan April ini. Negara-negara Barat telah mengeluarkan peringatan agar warganya tidak melakukan perjalanan untuk mengunjungi pulau tersebut.
Pada 11 April lalu, enam anggota militan telah dinyatakan tewas dalam sebuah kontak senjata. Dan salah satu yang tewas ialah pimpinan kelompok tersebut, yang dilaporkan terlibat dalam sejumlah aksi penculikan dan seksekusi mati warga negara Kanada dan Jerman dalam beberapa bulan terakhir.
Militer Fipilina diketahui memang telah lama berjuang untuk menumpas kelompok Abu Sayyaf yang bercokol di Filipina dalam rentang waktu yang sudah cukup lama. Awalnya, Abu Sayyaf merupakan kelompok seperatis. Namun belakangan mereka banyak terlibat dalam sejumlah aksi penumpasan dan pembajakan kapal, khususnya di Laut Sulu.
Dilaporkan, Abu Sayyaf telah menahan lebih dari dua lusin tawanan. Dan kebanyakan dari mereka adalah pelaut Vietnam, yang dianggap mangsa mudah bagi militan yang dilengkapi dengan kapal kecil yang punya kecepatan.
Pewarta: Eriec Dieda
