NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menjamin ketersediaan pasokan pangan dalam hal ini seperti beras, daging sapi, telur, gula maupun minyak goreng menjelang periode Lebaran pada Juni 2017.
“Semua sudah mencukupi, lebih dari cukup,” ujar Enggar di Jakarta, Selasa, 25 April 2017.
Enggar menyampaikan, harga daging beku tidak akan ada lagi yang di atas Rp80.000 per kilogram, sebab stoknya sampai saat ini mencukupi dan tidak ada lagi kelangkaan komoditas tersebut.
Simak: Mentan Amran Tegaskan Stok Pangan Jelang Ramadhan Aman
Mengenai kandungan gizi dan kualitas daging beku, Enggar menjamin daging belu tersebut memiliki kualitas baik dan lebih higienis, meski sebagian besar masyarakat masih lebih memilih daging segar dengan alasan rasa yang lebih terjaga.
“Kamu ke restoran, mana ada mereka menyiapkan steak dengan daging segar. Itu dilarang karena tidak higienis. Seluruh hotel berbintang juga menggunakan daging beku,” ungkap Enggar.
Baca: Soal Kebijakan Harga Daging Kementan, DPR: Kita Lihat Lebaran Nanti
Dengan persiapan pasokan yang dilakukan jauh-jauh hari, menurut Enggar, diharapkan gejolak harga tahunan yang biasa terjadi saat Ramadan dan Lebaran tak terulang lagi.
“Mengecek volatile dan bahan pokok pangan dicek juga mengenai perkembangan harganya, dan ketersediaan. Ketersediaan aman. Hanya distribusi di beberapa tempat, dan hari ini saya akan kumpulkan semuanya sudah, untuk pendistribusiannya. Beras aman, malah saya takut kerendahan,” papar Enggar.
Pantau: Strategi Kementan Jaga Pasokan dan Stabilisasi Harga Pada Lebaran
Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog, Djarot Kusumayakti, menjelaskan stok beras yang ada saat ini sangat mencukupi sampai Lebaran nanti. Terlebih lagi, Djarot mengaku Bulog terus menambah stok dengan menggenjot penyerapan gabah petani.
“Stok beras kita masih punya stok sekitar 2 juta untuk sekarang. Pokoknya kalau bicara 2 juta ton, bicara untuk orang menengah bawah bagi saja kira-kira mencukupi sampai 8 bulan, tapi kalau untuk umum 2-3 bulan aman,” kata Djarot
Lengkapi: Menteri Perdagangan Sebut Takkan Ada Kartel Jelang Ramadhan
Pewarta: Richard Andika
Editor: Achmad Sulaiman
