InspirasiPolitik

Malam Tahun Baru di Rumah Ibadah, DPR: Akan Menarik Perhatian Dunia

NUSANTARANEWS.CO – Menjelang malam pergantian tahun baru dari 2016 ke 2017, banyak ajakan-ajakan  untuk merayakannya dengan cara  religius di tempat-tempat ibadah seperti yang dilakukan oleh Walikota Padang, Kapolsek Ciawi, sejumlah Organisasi Masyarakat (Ormas) Keagamaan bahkan juga ormas kepemudaan.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Sodik Mudjahid, pun memberikan apresiasinya terhadap pihak-pihak yang telah mengimbau dan memfasilitasi acara pergantian tahun dengan kegiatan dzikir, muhasabah  dan berbagai kegiatan ibadah lainnya yang bermanfaat, baik dilaksanakan di masjid-masjid dan tempat ibadah lainnya.

“Kegiatan tersebut adalah kegiatan super yang mempunyai multi manfaat tinggi yang sangat berguna bagi bangsa Indonesia,” ungkapnya kepada Nusantaranews, Jakarta, Sabtu (31/12/16).

Multi manfaat tersebut, menurut Sodik, diantaranya dapat menekan angka kemacetan dan gangguan keamanan yang biasa timbul dalam pergantian tahun baru.

Selain itu, lanjut Sodik, juga akan menghantarkan bangsa Indonesia yang Pancasilais dan berketuhanan kepada pintu-pintu barokah dari Tuhan Yang Maha Esa dalam berbagai bidang kehidupan seperti ekonomi, keamanan, politik, kerukunan, lingkungan hidup, dan berbagai solusi lainnya dalam kesulitan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini.

Baca Juga:  LSN Effect di Pemilu 2024, Prabowo-Gibran dan Gerindra Jadi Jawara di Jawa Timur

“Di samping manfaat-manfaat di atas, ada manfaat lain yang juga tidak kalah pentingnya, yaitu membangun dan mempertontonkan kepada dunia sebuah budaya baru yang inovatif dan penuh manfaat dalam menyambut malam tahun baru. Tentu juga sebagai alternatif dalam menyambut tahun baru daripada cara yang sudah ribuan tahun dilakukan dengan acara-acara klise seperti menyulut kembang api,” ujar Politisi dari Partai Gerindra itu menjelaskan.

Sodik mengatakan, jika inovasi budaya baru ini ditangani dengan sungguh-sungguh dan profesional, maka akan memberi manfaat yang luar biasa, di antaranya adalah dapat memperkokoh keberadaan dan kekhasan Indonesia sebagai negara  Pancasila yakni masyarakat yang religius, beragam dan rukun tapi terus memodernisasi diri.

“Juga akan menjadi daya tarik dunia sebagai alternarif  ‘wisata tahun baru’ ke Indonesia jika acara-acara spiritual di tempat ibadah tersebut dikemas dan dipertontonkan dengan cara moderen dan profesional tanpa merubah niat, misi, dan visi serta kontennya,” katanya.

Baca Juga:  DPRD Nunukan Gelar Paripurna Laporan LKPJ Bupati TA 2023

Tak lupa, Sodik juga mengingatkan kepada Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementrian Pariwisata (Kemenpar), Kepolisian, Pemerintah Daerah (Pemda) dan Ormas keagamaan serta Kepemudaan untuk mendukung dan menumbuhsuburkan budaya baru khas Indonesia tersebut dalam menyambut malam pergantian tahun baru.

“Selamat tahun baru 2017, semoga masyarakat dan bangsa Indonesia semakin maju, semakin barokah, adil makmur sejahtera, dan semakin eksis dan dihormati dalam kehidupan pergaulan internasional,” ungkapnya menyudahi. (Deni)

Related Posts

1 of 106