Berita Utama
KTT Anti Korupsi Pertama Sedunia di London
Published
2 years agoon

NUSANTARANEWS.CO – Krisis global dalam dasawarsa terakhir ini, adalah demam akibat turbulensi situasi batas yang tidak menentu. Lambatnya laju pertumbuhan ekonomi memasuki Globalisasi Gelombang Ketiga selain persoalan efisiensi juga karena tingginya perilaku koruptif para elit di banyak negara. Menanggapi perilaku koruptif tersebut, akhirnya Amerika dan Inggris mensponsori untuk melakukan KTT Anti Korupsi pertama di London.
Seperti telah diberitakan, pada bulan Mei lalu, para pemimpin dan diplomat dari seluruh penjuru dunia berkumpul di London, Inggris, untuk membuat kesepakatan guna memerangi korupsi. Perdana Menteri Inggris David Cameron dalam pembukaan acara KTT anti-korupsi sedunia itu, menyebut korupsi sebagai kanker. Kejahatan korupsi menyentuh setiap sudut dunia. Korupsi menjadi inti masalah paling mendesak yang kita hadapi, mulai dari ketidakpastian ekonomi, kemiskinan endemik, sampai pada ancaman radikalisasi dan ekstremisme yang selalu ada, kata Cameron dalam pembukaan acara KTT.
Menurut para pengamat, Washington dan London sangat serius untuk melakukan reformasi anti korupsi. Kedua negara melihat bahwa memberantas korupsi adalah masalah legitimasi dan keamanan, setelah krisis keuangan dalam satu dekade belakangan ini, yang mengakibatkan kemiskinan, pengangguran dan rasa frustrasi milyaran orang di Planet Bumi.
Menlu Amerika, John Kerry malah mengatakan bahwa kegagalan memberantas korupsi bisa menyebabkan kerusuhan. Seperti dikatakannya, bahwa ekstremisme yang muncul di dunia ini, adalah karena kemarahan rakyat yang merasa sistem dicurangi. Dan kemarahan ini dimanifestasikan dalam beraneka ragam bentuk yang berbeda di seluruh dunia, kata Kerry.
Kerry juga memberikan contoh betapa rakyat Nigeria menyaksikan puluhan miliar dolar uang mereka dilarikan ke luar negeri. Padahal Itu adalah uang sekolah, layanan kesehatan, infrastruktur, lapangan kerja baru, yang disembunyikan di rekening-rekening bank di seluruh dunia. Oleh Karena itu, Amerika akan bekerja sama dengan negara-negara seperti Nigeria untuk bersama-sama memerangi korupsi.
Fokus KTT tidak hanya membahas korupsi di negara berkembang, tetapi juga transparansi di negara-negara kaya. Menurut Alex Cobham, direktur Tax Justice Network, mengatakan bahwa Jelas kerahasiaan finansial itu disediakan oleh negara-negara kaya seperti Amerika dan Inggris. (Banyu)
Komentar
You may like
400 Ribu Mobil Listrik Produk Otomotif Nasional Dipasarkan Tahun 2025
Pertemuan APEC Mulai Digelar di Da Nang, Vietnam
Dunia Tengah Menuju Rezim Transparansi Global
Pembangunan Infrastruktur Penting, Membangun Generasi Muda Jauh Lebih Penting
Mengenal Revolusi Industri Keempat
Memahami Keinginan AS Keluar dari Perjanjian Nuklir Iran

Yusril Desak MA Batalkan Seluruh Isi Perpres Tentang TKA

Situasi Indonesia Kini Hampir Mirip Zaman Penjajahan Belanda

Peredaran Miras Jenis Arjo Marak di Bumi Reog Ponorogo

Jika Ingin Jadi Negara Tangguh, Bumiputra Wajib Kuasai Sektor Kekuatan Indonesia

Hari Buku Sedunia: Media Sosial Menambah Runyam Segalanya!

Banyak Orang Alergi Istilah Pribumi, Marzuki Alie: Sebutan Itu Mulia, Bukan Hina

Jelang Pilkada, Polres Ponorogo Sukseskan Lomba Burung Berkicau Piala Kapolda Jatim 2018

ESDM Revisi Target, Regulasi Listrik Makin Tidak Menarik Bagi Investor

Gus Ipul Klaim Program Bosda Madin Ide Dirinya, DPRD Jatim: Itu Programnya Pakde Karwo

Soal Puisi Kontroversial Sukmawati, Gus Sholah Sebut “Adzan” yang Jadi Masalah

Terbitkan Perpres No 20 Tahun 2018, Presiden Dinilai Panik

Terkait Pembelian Sukhoi, Rusia Mengucapkan Terima Kasih Kepada Indonesia Yang Berani Menghadapi Tekanan Amerika

Helikopter Tempur AH-64 Apache Berguguran Dalam Perang Yaman

Sejumlah Negara Kerahkan Peralatan Perang ke Suriah, Termasuk Tiongkok

Wantimpres Jadi Komisaris Lippo, BPS: Ada Apa?

Wakil Ketua DPR Ungkap Elite Goblok dan Bermental Maling yang Dimaksud Prabowo

Selalu Dituduh PKI, Jokowi Sebut PCNU Solo Punya Data Lengkap Tentang Profil Dirinya

AS, Inggris dan Perancis Telah Memulai Perang Dunia Ketiga

Ahok Pamer Desain Pengembangan Makam Mbah Priok

Bercocok Tanam di Dasar Laut? Ini dia pertanian masa depan

Trotoar dan Wajah Mantan Pabrik Kina Kota Bandung Bikin Susah Move-on

Mengintip Rahasia Donald Trump Lewat Kuas Seorang Kartunis

Koramil 0804/05 Poncol Bahu Membahu Dengan Masyarakat Benahi Pelengsengan

Ini Kondisi Kapal Zahro Express yang Terbakar

Peribadatan Natal di Jember Mendapat Pengamanan Total Dari Kodim 0824 dan Polres Jember

Kirab Budaya Dinsos Jogja Berlangsung Meriah

Pengantre Tiket Final AFF Kelelahan dan Pingsan Karena Cuaca Terik Berdesakan
Terpopuler
- Politik3 days ago
Konsep Revolusi Mental Jokowi Dinilai Lahirkan Karakter Lembek dan Cengeng
- Ekonomi2 days ago
Benarkah Pemerintah Berusaha Menyingkirkan Tenaga Kerja Lokal dari Tanah Tumpah Darahnya Sendiri?
- Politik7 days ago
Jaringan Islam Nusantara Mendukung Statemen Amien Rais
- Ekonomi6 days ago
Cina Enggan Kendorkan Investasi di Indonesia