Lintas NusaPeristiwa

Kikan Kagumi Layanan RST Dompet Dhuafa

NUSANTARANEWS.CO – Musisi ternama Indonesia, Kikan Namara mengagumi layanan RS. Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa (RST Dompet Dhuafa) di Desa Jampang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Hal tersebut ia ungkapkan saat berkunjung ke rumah sakit khusus kaum dhuafa tersebut pada Rabu (28/12).

“Untuk saya pribadi, ini satu contoh yang harusnya bisa lebih banyak dikembangkan di seluruh Indonesia. Karena memberikan layanan kesehatan yang terjangkau bahkan gratis untuk seluruh masyarakat yang dikhususkan untuk keluarga yang tidak mampu,” ujar Kikan.

Kekaguman Kikan terhadap layanan RST Dompet Dhuafa lantaran semua aset dan fasilitas yang adalah hasil wakaf atau donasi dari masyarakat umum. Selain melihat-lihat fasilitas RST Dompet Dhuafa, Kikan juga menghibur para pasien dan keluarga pasien dengan menyuguhkan penampilan bernyanyi. Kunjungan musisi yang terkenal karena suara rocknya yang khas ini bertajuk “Tanda Cinta Kikan”.

“Saya sangat beruntung bisa ikut berpartisipasi dalam acara Tanda Cinta Kikan ini. Mungkin tidak banyak musisi yang bisa punya kesempatan untuk bisa menghibur keluarga pasien dan juga pasien di sebuah rumah sakit,” terangnya.

Baca Juga:  Polres Pamekasan Sediakan Bantuan Kesehatan Gratis untuk Petugas KPPS Pasca Pemilu 2024

Kikan pun berharap bisa mengajak lebih banyak rekan-rekan musisi dan seniman lainnya untuk bisa datang ke RST Dompet Dhuafa dan memberikan hiburan kepada pasien dan keluarga pasien.

Direktur Utama Dompet Dhuafa Social Enterprise, Yuli Pujihardi menuturkan, RST Dompet Dhuafa adalah sebuah model rumah sakit wakaf yang memberikan pelayanan kesehatan secara cuma-cuma bagi kaum dhuafa dengan pendekatan kehangatan keluarga, ketepatan waktu, professional dan sentuhan hati.

Berdiri di atas lahan seluas 7.803 m2, di Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, RST Dompet Dhuafa melayani kaum dhuafa secara gratis dan juga pasien umum BPJS yang selama ini sulit mendapatkan akses kesehatan secara memadai.

“Dengan optimalisasi pemberdayaan dana zakat, infak, sedekah, dan wakaf, kami berharap mampu melayani minimal 10.000 pasien dhuafa setiap bulannya. Terima kasih kepada muakif (pewakaf) yang sudah mempercayakan dana wakafnya ke Dompet Dhuafa sehingga bisa mewujudkan layanan kesehatan yang prima buat masyarkat miskin,” kata Yuli. (YAF)

Related Posts

1 of 4