Lintas NusaPeristiwa

Dirjen Tanaman Pangan Kunjungi Kodim 0810 Nganjuk

NUSANTARANEWS.CO, Nganjuk – Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Sumarjo Gatot Irianto Beserta Rombongan laksanakan kunjungan kerja dalam rangka memonitor Luas Tambah Tanam (LTT) Padi dan Serapan Gabah (Sergab) di wilayah Kabupaten Nganjuk, Rabu (15/2/2017).

Hadir pula dalam kegiatan tersebut Tim Sergab Divre Bulog Jatim Ka Sub Bulog Jatim Usep Karyana serta Ka Sub Divre Madiun Antok Hendriyanto yang tiba di Makodim 0810/Nganjuk. Kehadirannya disambut oleh Dandim 0810/Nganjuk Letkol Arh Sri Rusyono serta Kadistan Pemkab Nganjuk Agus Subagyo didampingi Pasi Ter Kodim Kapten Inf Yatno serta Danramil jajaran Kodim 0810/Nganjuk dan jajaran Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk.

Kegiatan diawali dengan peninjauan di gubuk pertemuan kelompok tani Guyub Rukun Desa Ngepeh, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk kemudian dilanjutkan tatap muka dengan kelompok tani Guyub Rukun yang dihadiri 30 orang serta dibuka sesi tanya jawab terkait hasil panen tersebut.

Dalam pertemuan bersama Poktan, Sumarjo Gatot Irianto menyampaikan panen raya kali ini diharapkan masyarakat segera mengolah dan menjualnya ke Bulog dengan harga yang disesuaikan barangnya. “Untuk mendukung program swasembada pangan Kementrian Pertanian RI akan memberikan bantuan berupa 5 Unit traktor roda empat yang bisa disewa oleh kelompok tani dengan harga yang sangat murah,” kata Sumarjo.

Baca Juga:  Konsorsium PPWI-First Union Berikan Piagam Penghargaan kepada Menteri Dalam Negeri Libya

Di tempat terpisah, Budiono dari kelompok tani Desa Ngepeh, Kecamatan Loceret, menyampaikan mengapa setiap panen raya harga gabah pasti jatuh, di mana sebelumnya panen harga Rp 3.800 namun saat ini harga Rp 3.200. Ia pun meminta supaya Bulog bisa menerima langsung gabah dari petani.

Sementara Sri Rusyono menyampaikan bahwa Kodim Nganjuk melalui Koramil jajaran siap membantu menyalurkan gabah para petani ke Bulog. MNamun terkait harga tentunya pihak Bulog akan menggunakan sistem dagang dimana ada barang ya ada harga,” tegasnya. (Penrem081).

Editor: Sulaiman

Related Posts