Khazanah
Din Syamsuddin: Perlu Kearifan Menghadapi Eksploitasi Sentimen Primordial
Published
2 years agoon

NUSANTARANEWS.CO – Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin menyampaikan, sentimen negatif berunsur suku, agama dan ras dalam proses demokrasi pemilihan kepala daerah jangan sampai memperburuk agenda pembauran atau integrasi yang terus berlangsung di masyarakat.
“Jangan sampai hubungan antaretnis, terutama Tionghoa dan etnis lain yang sudah relatif cair, kemudian terganggu karena ada sentimen (negatif), termasuk dalam proses demokratisasi Indonesia,” kata Din di Jakarta, yang ditulis Rabu (5/10).
Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah tersebut khawatir bahwa dalam proses demokratisasi Indonesia kemudian mengemuka sentimen primordial, merujuk pada kontestasi Pilkada DKI Jakarta 2017 yang melibatkan petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang kerap disebut Ahok.
“Saya tidak bisa menyimpan kekhawatiran bahwa ini bisa menjadi bom waktu. Perlu kearifan dan gerakan untuk menghadapi ekspresi dan eksploitasi sentimen primordial, apalagi dalam keadaan sekarang ini,” ucap dia.
Din menyebut, Pilkada DKI 2017 akan berkaitan dengan Pilpres 2019, sehingga semua pihak harus bisa menahan diri menghindari tindakan buruk yang memperkeruh suasana.
“Saya mengajak ‘people of wisdom’ bangsa ini di berbagai kalangan bersatu untuk melawan kekerasan, baik fisik maupun verbal, sekaligus melakukan penyadaran ke dalam. Saya khawatir ada bara api yang kalau tidak segera dipadamkan bisa menyebar,” ungkap Din.
Din berpesan agar warga Tionghoa jangan menganggap Islam sebagai agama asing, serta umat Islam jangan pula menganggap etnis Tionghoa sebagai etnis asing.
“Karena ini penting untuk diketahui masyarakat dalam kaitannya dengan sentimen bersifat primordial, berhubungan dengan proses demokrasi di Pilkada DKI Jakarta yang memunculkan aksi dan reaksi, serta potensi isu SARA tidak terelakkan,” pungkasnya. (Yudi)
Komentar
You may like
Din Syamsuddin Dinilai Sosok Paling Layak Menjadi Calon Wakil Presiden
Din Syamsuddin Imbau Amien-Luhut Saling Memaafkan, Tanggapan Istana Adem
Din Syamsuddin: Tidak Ada akar Dalam Islam tentang Terorisme
Pengembangan Infrastruktur Kebudayaan Umat Lebih Baik dari Reuni 212
FDS Lumpuhkan Madrasah, Din Syamsuddin: Itu Salah Paham
Din Syamsuddin Salahkan Pemerintah Lemah Awasi First Travel

Muhasabah Kebangsaan: Merajut Kebudayaan Barat yang Menggiurkan Timur yang Menawan

Mari Kita Bercermin, Seperti Apa Rupa Bangsa Kita Sekarang Ini?

Peringati Hari Kartini, Ibas Ajak Warga Magetan Melukis Payung

DPR Harus Batalkan Pelaksanaan Ujian Pengangkatan Notaris

Buku Biografi KH Hasyim Muzadi Dibedah di Islamic Book Fair 2018

Gus Ipul Tebar Janji di Sentra Batik Kota Reog

Perempuan Sebagai Pemangku Peradaban Bangsa

Menengok Tradisi Sadranan Sembari Belajar Kearifan Lokal Bersama Gus Muwafiq

Membangun Budaya Disiplin Lewat Penguatan Pramuka

Soal Puisi Kontroversial Sukmawati, Gus Sholah Sebut “Adzan” yang Jadi Masalah

Terbitkan Perpres No 20 Tahun 2018, Presiden Dinilai Panik

Terkait Pembelian Sukhoi, Rusia Mengucapkan Terima Kasih Kepada Indonesia Yang Berani Menghadapi Tekanan Amerika

Helikopter Tempur AH-64 Apache Berguguran Dalam Perang Yaman

Sejumlah Negara Kerahkan Peralatan Perang ke Suriah, Termasuk Tiongkok

Wantimpres Jadi Komisaris Lippo, BPS: Ada Apa?

Wakil Ketua DPR Ungkap Elite Goblok dan Bermental Maling yang Dimaksud Prabowo

Selalu Dituduh PKI, Jokowi Sebut PCNU Solo Punya Data Lengkap Tentang Profil Dirinya

AS, Inggris dan Perancis Telah Memulai Perang Dunia Ketiga

Ahok Pamer Desain Pengembangan Makam Mbah Priok

Bercocok Tanam di Dasar Laut? Ini dia pertanian masa depan

Trotoar dan Wajah Mantan Pabrik Kina Kota Bandung Bikin Susah Move-on

Mengintip Rahasia Donald Trump Lewat Kuas Seorang Kartunis

Koramil 0804/05 Poncol Bahu Membahu Dengan Masyarakat Benahi Pelengsengan

Ini Kondisi Kapal Zahro Express yang Terbakar

Peribadatan Natal di Jember Mendapat Pengamanan Total Dari Kodim 0824 dan Polres Jember

Kirab Budaya Dinsos Jogja Berlangsung Meriah

Pengantre Tiket Final AFF Kelelahan dan Pingsan Karena Cuaca Terik Berdesakan
Terpopuler
- Global6 days ago
AS, Inggris dan Perancis Telah Memulai Perang Dunia Ketiga
- Politik7 days ago
GM Sebut Jokowi Akrab dengan Rakyat, Fadli: Gimmick Pelarian
- Khazanah7 days ago
Inas Merasa Miris Dengan Pembela Rocky Gerung
- Global6 days ago
Kisah Kapal Perang Rusia Buru Kapal Selam Inggris Sebelum Penyerangan Suriah