Mancanegara

China Tempatkan Militer di Pulau Sengketa

NUSANTARANEWS.CO, Beijing – China Tempatkan Militer di Pulau Sengketa. China membuka bioskop di sebuah pulau paling selatan Laut China Selatan. Pulau itu sebetulnya disengketakan sejumlah negara, tetapi China mengklaim diri lebih berhak memiliki pulau tersebut sehingga pemerintah terus-menerus melakukan pembangunan infrastruktur sipil sekaligus menegaskan kedaulatan Beijing.

Dilansir kantor berita Xinhua, seperti dikutip Reuters, bioskop tersebut berada di Pulau Woody di Paracels, yang juga diklaim oleh Vietnam dan Taiwan, dan dilengkapi dengan peralatan proyeksi paling maju.

“Pembukaan bioskop adalah bagian dari sebuah rencana oleh otoritas budaya lokal untuk membangun layanan masyarakat di pulau-pulau di bawah yurisdiksi Sansha,” tulis Xinhua dalam beritanya.

Woody Island adalah tempat yang disebut China sebagai kota Sansha yang merupakan pusat administrasinya Laut China Selatan. China menguasai sepenuhnya Paracels pada tahun 1974 setelah bentrokan angkatan laut dengan Vietnam.

Meskipun China menyebutnya sebagai kota, populasi permanen Sansha tidak lebih dari beberapa ribu, banyak pulau dan terumbu karang tidak berpenghuni.

Baca Juga:  Keluarnya Zaluzhny dari Jabatannya Bisa Menjadi Ancaman Bagi Zelensky

Masih banyak pulau yang terdapat di sekitar kawasan tersebut. China terus berusaha untuk mengklaim dan menguasainya. Cara lain yang ditempuh negara komunis itu ialah membangun lapangan terbang dan membebaskan turis China mengakses kawasan tersebut melalui kapal pesiar.

China mengklaim 90 persen dari Laut China Selatan yang kaya akan energi. Brunei, Malaysia, Filipina, Vietnam dan Taiwan mengklaim bagian laut yang melewati sekitar $ 5 triliun perdagangan per tahun.

Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 3