NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – PT PLN Persero telah mencabut subsidi listrik 900 VA bagi 18 juta lebih pelanggan. Hal tersebut berdasarkan data yang sudah disampaikan oleh Tim Nasional Percepatan Penanggulangan kemiskinan (TNP2K).
Menurut Kepala Satuan Unit Komunikasi Korporat PLN, I Made Suprateka mengatakan subsidi listrik akan diberikan kepada masyarat yang tidak mampu.
“Agar subsidi ini dapat tepat sasaran. Memang ditujukan kepada rakyat yang benar-benar miskin sesuai dengan kriteria yang disampaikan oleh TNP2K,” katanya dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, sabtu (8/7/2017).
Selama ini banyak orang yang salah persepsi tentang subsidi golongan. Ada subsidi golongan 450 VA dan ada 950 VA. ”Untuk pelanggan 450 VA, tidak ada perubahan apa-apa,” ujar I Made.
Ia menambahkan bahwa, dengan dihilangkannya subsidi ini kira-kira negara dapat menghemat biaya sebesar 2 triliun per bulan. Dalam setahun kurang lebih ada 22-23 triliun penghematan.
“PLN tidak menerima uang langsung, tapi melalui acount perbankan,” kata I Made mengakhiri.
Pewarta: Ucok Al Ayubbi
Editor: Achmad Sulaiman
