Lintas Nusa

Banser Lampung Bantu Masyarakat Sehat Dengan ATS

Bakti sosial (baksos) Satkorwil Banser Ahad (21/5/2017) di Lampung Timur/Foto: Erli Badra/Nusantaranews

NUSANTARANEWS.CO, Lampung Timur – Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Provinsi Lampung menggelar bakti sosial (baksos) penyembuhan alternatif Aji tapak Sesontengan (ATS) secara gratis bagi masyarakat. Acara ini diselenggarakan pada Ahad (21/5/2017) di Lampung Timur.

Kepala Satkorwil Banser Lampung Tatang Sumantri di, Labuhan Maringgai, Lampung Timur menjelaskan, gerakan atau harakah tersebut sesuai dengan Nawa Prasetya yang menegaskan Banser peduli terhadap nasib umat manusia tanpa memandang suku, bangsa, agama dan golongan.

“Asam urat merupakan penyakit yang banyak dikeluhkan masyarakat dalam beberapa penyelenggaran baksos kami lakukan. Insya Allah dibantu penyembuhannya tanpa dipungut biaya,” kata Tatang.

Asinten Informasi dan Komunikasi (Asinfokom) Satkorwil Banser Lampung Gatot Arifianto yang merupakan kamituo (master) ATS diterjunkan dalam beberapa kali kegiatan, antara lain di Kota Metro dan Bandarlampung, Kabupaten Pringsewu, Tulang Bawang, Mesuji, Tanggamus, Way Kanan dan Lampung Timur.

“Untuk di Lampung Timur merupakan baksos kedua yang kami lakukan. Pertama di Desa Gunung Mekar, Kecamatan Jabung pada saat peringatan hari lahir Nahdlatul Ulama ke 94,” papar Tatang.

Baca Juga:  Kumpulkan Kader Potensial, Demokrat Tancap Gas Bahas Persiapan Pilkada Serentak di Jawa Timur

Baksos kedua di Lampung Timur, kata dia, akan digelar pada Rabu hingga Kamis, 23-24 Mei 2017 setiap pukul 09.00 WIB hingga 15.00 WIB, di Pesanten Nurul Huda asuhan Kiai Fauzi di Dusun Munjuk Desa Labuhan Maringgai Kecamatan Labuhan Maringgai.

Masyarakat yang ingin menyembuhkan penyakit asam urat, sakit gigi, maag, syaraf kejepit, rheumatik, amandel, darah tinggi, asma dan lain-lain bisa menghubungi Noer Cholik Abdoel Rohman di nomor 0813-6762-2555.

“Saat mengikuti Diklatsar Banser di Mekar Jaya, Banjar Margo, amandel saya kumat dan sakitnya luar biasa. Saya tidak tahan hingga menangis. Alhamdulillah disentuh sekitar dua menit tanpa sakit oleh sahabat Gatot sudah sembuh dan bisa mengikuti kegiatan. Bahkan sudah bisa berteriak-teriak kembali,” ujar salah seorang warga Bujuk Agung, Banjar Margo, Tulang Bawang, Rizky Alfin Muda Azzaky.

Untuk diketahui, ATS merupakan ilmu warisan leluhur nusantara, sangat efektif dan mudah dikuasai setiap orang. Tidak menjurus agama tertentu, tanpa pantangan, tanpa mantra, tanpa meditasi, tanpa visualisasi, tanpa menggunakan alat bantu apapun di luar diri.

Baca Juga:  Momentum Perkuat Silaturahmi Idul Fitri, PT PWU Jatim Gelar Halal Bihalal

ATS merupakan satu dari sekian jalan melayani kemanusiaan dengan cara mendarmabaktikan diri untuk membantu sesama yang membutuhkan. Bagi masyarakat yang berminat menjadi praktisi ATS, bisa mendatangi lokasi baksos. Syarat dan ketentuan berlaku. (Erli Badra)

Editor: Eriec Dieda

Related Posts