EkonomiPolitik

Bahas Temuan BPK di Kementerian ESDM, Komisi VII Usulkan Konsinyering

NUSANTARANEWS.CO – Anggota Komisi VII DPR RI, Harry Poernomo, mengungkapkan bahwa pembahasan yang lebih mendetail terkait hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap kinerja keuangan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sebaiknya dilakukan melalui tahapan konsinyering.

“Saya kira untuk membahas ini (temuan BPK), kita lakukan melalui konsinyering, karena jika kita bahas sekarang maka tidak akan detil,” ungkapnya di sela-sela rapat bersama Kementerian ESDM di Ruang Rapat Komisi VII DPR, Jakarta, Selasa (22/11).

Pasalnya, menurut Harry, permasalahan-permasalahan kinerja keuangan di Kementerian ESDM yang menjadi temuan BPK sudah sangat kronis dan sangat fundamental. Sehingga, harus proses pembahasannya harus dilakukan secara fokus.

“Kita harus membedah masalah-masalah yang ada di Kementerian ESDM. Soalnya masalah-masalah ini sebenarnya tidak pantas terus terjadi setiap tahunnya di Kementerian ESDM,” ujarnya tegas.

Namun, Politisi dari Partai Gerindra itu menambahkan, sebenarnya bisa saja dibahas pada rapat kali ini, hanya saja hasil pembahasannya tidak akan maksimal.

Baca Juga:  Pleno Kabupaten Nunukan: Ini Hasil Perolehan Suara Pemilu 2024 Untuk Caleg Provinsi Kaltara

“Bisa sebenarnya jka kita paksakan bahas sekarang, hanya saja tidak akan efektif dan hasilnya tidak akan maksimal. Soalnya kita harus membahasnya secara detil, mulai dari item per item,” kata Harry.

Sekadar informasi, hari ini Selasa (22/11/2016), Komisi VII DPR RI bersama Kementerian ESDM dan jajarannya menggelar rapat kerja membahas sejumlah temuan BPK terkait kinerja keuangan di Kementerian ESDM untuk Tahun Anggaran 2016. (Deni)

Related Posts

1 of 17