NUSANTARANEWS.CO – Pemerintah Kota Pekalongan kembali meluncurkan dua aplikasi. Pertama adalah aplikasi layanan kependudukan pindah datang dan kedua adalah aplikasi layanan Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
Peluncuran aplikasi tersebut dilakukan dilakukan oleh Walikota Pekalongan Alf Arslan Djunaid, dan didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sri Budi Santoso dan Kepala Dinas kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kustiati Sri Mulyanidi, di ruang Jetayu, selasa (6/12) lalu.
Diskominfo Kota Pekalongan melaporkan bahwa, Aplikasi tersebut diluncurkan karena selain berfungsi mempermudah masyarakat dalam memperoleh akses informasi secara on line, juga mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan admistrasi kependudukan.
Menurut Kustiati Sri Mulyanidi, aplikasi pindah-datang penduduk ini sudah efektif dijalankan di 27 kelurahan yang ada di Kota Pekalongan. Harapannya, seluruh kelurahan ke depan akan menerapkan aplikasi yang sama. “Seluruh pegawai yang bertugas melaksanakan hal itu sudah menjalani pelatihan pada bulan Nopember lalu,” katanya.
“Dengan menggunakan aplikasi ini, warga yang akan pindah tidak perlu repot-repot bolak-balik ke kelurahan untuk mengurus surat pindahnya. Tapi hal itu bisa dilakukan dari rumah dengan menggunakan aplikasi ini di android,” sambungnya Kustiati.
Sementara itu, Walikota Pekalongan, Alf Arslan Djunaid, menyampaikan optimismenya atas peluncuran aplikasi tersebut. Dimana ia yakin dengan aplikasi kinerja Pemkot diharapkan menjadilebih baik, khususnya dalam pelayanan dokumen kependudukan.
“Semakin hari Pemkota Pekalongan semakin baik kinerjanya atau sudah ‘on the track, termasuk dengan pembuatan aplikasi ini. Karena hal itu akan semakin memudahkan masyarakat dalam beraktifitas dan mengurus keperluanya,” ujarnya. (ris/dkp)
