Ekonomi

Ansoruna Business School Dorong Penguatan Produk Proteksi dan Investasi

NUSANTARANEWS.CO – Melihat masih rendahnya masyarakat dalam berasuransi, nampaknya memicu Ansoruna Business School untuk ikut menggugah kesadaran berinvestasi.

Berdasarkan catatan terakhir, hanya 11,8% masayarakat yang peduli pada kesadaran berasuransi. Itu artinya, dari 100 orang, baru 11 orang yang paham dan ikut asuransi.

Atas dasar itu, Ansoruna Business School sangat concern dalam menyiapkan SDM profesional sebagai unjung tombak ekspansi asuransi sekaligus memperkuat lini bisnis yang menawarkan produk proteksi dan investasi.

Untuk menarik minat masyarakat berkarier di sektor keungan dan asuransi, Ansoruna Business School yang didukung OJK, Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) dan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) melaksanakan kursus asuransi dasar di Jakarta selama tiga hari dari 17-19 November 2016.

Adapun peserta dari kursus ini adalah para kader Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor), mahasiswa dan masyarakat umum. Materi yang disampaikan para praktisi asuransi, asosiasi asuransi dan pihak regulator mencakup konsep dasar asuransi, mengenal asuransi syariah, asuransi mikro, mengenal risiko dan underwriting, memahami polis dan klaim asuransi, serta seputar profesi di sektor asuransi.

Baca Juga:  Pemkab Nunukan Gelar Konsultasi Publik Penyusunan Ranwal RKPD Kabupaten Nunukan 2025

Ketua Bidang Pemuda dan Ketenagakerjaan GP Ansor Muhammad Amin sebagai penggagas Ansoruna Business School menyatakan bahwa kegiatan ini bisa menambah pengetahuan dan pemahaman bagi para kader GP Ansor terkait prospek kerja di bidang asuransi.

“Bisa dibilang hanya aktivis-aktivis tertentu di GP Ansor yang menguasai soal industri keuangan dan asuransi,” ujarnya, Sabtu (19/11/2016). (Red/Nusantaranews)

Related Posts

1 of 423